Friday, February 6, 2009

Kota Bukittinggi

KOTA BUKITTINGGI
Secara geografis kota Bukittinggi terletak antara 100,210 - 100,250 BT dan antara 00,76 - 00,190 LS dengan ketinggian 909 - 941 m diatas permukaan laut, udara sejuk dengan suhu berkisar antara 16,10°C - 24,90°C
Batas Kota Bukittinggi :
Kota Bukittinggi berbatasan dengan kecamatan dalam wilayah Kabupaten Daerah Tingkat II Agam, yaitu :
Sebelah Utara dengan Kecamatan Tilatang Kamang
Sebelah Selatan dengan Kecamatan Banuhampu Sungai Puar
Sebelah Barat dengan Kecamatan IV Koto
Sebelah Timur dengan Kecamatan IV Angkat Candung
Kota Bukittinggi saat ini terdiri atas 3 Kecamatan dengan 24 Kelurahan. Setelah keluarnya Peraturan Pemerintah No. 84 Tahun 1999 tanggal 07 Oktober 1999 tentang Perubahan Batas Wilayah Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, Bukittinggi akan mengadakan perubahan batas wilayah dengan memasukkan sebagian Wilayah Kabupaten Agam ke dalam wilayah Kota Bukittinggi, sehingga nantinya Kota Bukittinggi mempunyai luas 145,299 krn2 yang terdiri dari 7 kecamatan dan 58 Kelurahan/Desa dengan jumlah penduduk lebih kurang 175.452 jiwa. Kecamatan yang termasuk bagian kota Bukittinggi :
· KECAMATAN MANDIANGIN KOTO SELAYAN
Luas wilayah 12,156 km2 (48,16%), mempunyai penduduk sebanyak 33.776 orang dengan kepadatan rata-rata 930 jiwa per-km2. Kecamatan ini terdiri dari 9 Kelurahan, yaitu :
Kelurahan Campago, Ipuh
Kelurahan Campago Guguk Bulek
Kelurahan Kubu Gulai Bancah
Kelurahan Puhun Tembok
Kelurahan Puhun Pintu Kabun
Kelurahan Manggis
Kelurahan Pulai Anak Air
Kelurahan Garegeh
Kelurahan Koto Selayan

· KECAMATAN GUGUK PANJANG
Luas wilayah 6,831 km2 (27,07%) mempunyai penduduk sebanyak 39.533 orang dengan kepadatan rata-rata 5.638 jiwa per-km2- Kecamatan ini terdiri dari 7 Kelurahan, yaitu
Kelurahan Kayu Kubu
Kelurahan Pakan Kurai
Kelurahan Benteng Pasar Atas
Kelurahan Bukit Cangang Kayu Ramang
Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah
Kelurahan Tarok Dipo .
Kelurahan Bukit Apit Puhun
· KECAMATAN AUR BIRUGO TIGO BALEH
Luas wilayah 6,252 km2 (24,77%), mempunyai penduduk sebanyak 21.041 orang dengan kepadatan rata-rata 3.316 jiwa per-km2. Kecamatan ini terdiri atas 8 Kelurahan yaitu :
Kelurahan Belakang Balok
Kelurahan Birugo
Kelurahan Aur Kuning
Kelurahan Sapiran
Kelurahan Kubu Tanjung
Kelurahan Pakan Labuah
Kelurahan Ladang Cakiah
Kelurahan Parit Antang
Batas Wilayah Perkotaan
Apabila dilihat dari segi batas wilayah perkotaan maka Perkotaan di Bukittinggi telah mencakup sebagian wilayah yang ada di Kabupaten Agam seperti yang terlihat di wilayah Kecamatan Tilatang Kamang maupun Kecamatan Banuhampu Sungai Puar.Pada wilayah Kecamatan Banuhampu Sungai Puar tepatnya di daerah Jambu Air maupun daerah Padang Lua terlihat jelas suasana wilayah perkotaan,begitu juga di Kecamatan Tilatang Kamang.
Ciri Kota Bukittinggi
Kota Bukittinggi yang terletak hampir ditengah-tengah pulau Sumatera di atas jajaran Bukit Barisan, dengan konfigurasi fisik berbukit dan berlembah serta berhawa sejuk. Di kota ini terdapat objek-objek wisata alam dengan pemandangan yang indah,dengan luas wilayah 25,239 km2 yang terdiri dari 27 bukit, diantaranya :
Bukit Mandiangin
Bukit Ambacang
Bukit Upang-upang
Bukit Pauah
Bukit Lacia
Bukit Jalan Aua Dalam Pasa
Bukit Cindai
Bukit Campago
Bukit Gumasik
Bukit Gamuak
Bukit Guguak Bulek
Bukit Sangkuik
Bukit Apit
Bukit Pinang Sabatang.
Bukit Malambuang.
Bukit Cubadak Bungkuak
Bukit Sarang Gagak
Bukit Tambun Tulang
Bukit Cangang
Bukit Parit Natuang
Bukit Paninjauan
Bukit Sawah Laweh
Bukit Batarah
Bukit Panganak
Bukit Kandang Kabau
Bukit Gulimeh
Pada umumnya di kota ini banyak turun hujan, rata-rata 2,381 mm/tahun dengan jumlah hujan rata-rata 193 hari/rtahun dan kelembaban hawa berkisar antara min 82,0 - 90,8 % max.
Salah satu ciri kota Bukittinggi adalah objek wisatanya seperti Jam Gadang maupun Lembah yang sangat terkenal yaitu Ngarai sianok yang terletak pada sisi barat Kota Bukittinggi terdapat jurang yang curam dengan kedalaman 100 M serta mempunyai kemiringan antara. 800 - 900 yang menjadi daya tarik Pariwisata. Disamping itu Kota Bukittinggi dilatar belakangi oleh tiga gunung yaitu : Gunung Merapi, Gunung Singgalang, Gunung Sago,sehingga sebutan Kota Tri Arga sangat populer sebagai julukan untuk daerah ini
Dari segi perdagangan dan jasa kota Bukittinggi juga sangat menonjol.Hal ini disebabkan karena Bukittinggi mempunyai tiga pasar yaitu PASAR ATAS, PASAR BAWAH dan PASAR SIMPANG AUR dengan pertumbuhan pedagang kurang lebih 16 % - 18 % pertahun. Perturnbuhan Jasa dan perdagangan yang ditentukan dari ketiga pasar bukan hanya daerah dalam propinsi Sumbar bahkan propinsi lain di luar Sumbar, termasuk negara tetangga
Ciri Perkotaan
Apabila dilihat dari segi perkotaan maka daerah Bukittinggi dan sekitarnya adalah daerah yang menonjol dalam bidang perdagangan dan jasa. Hal ini juga didukung oleh ketersediaan infrastruktur yang sangat menunjang terjadinya kegiatan ekonomi tersebut.Selain itu sarana dan sarana transportasi seperti jalan yang memadai dan angkutan transportasi yang menghubungkan dari kota bukittinggi ke daerah lain juga sangat tersedia sehingga ciri perkotannya yang sangat menonjol pada kota bukittinggi adalah kegiatan dalam bidang perdagangan dan jasanya yang bisa mempengaruhi daerah-daerah di sekitarnya.

No comments:

Post a Comment